Jumat, 16 Mei 2014

kaya miskin sama rasa

kita kadag pusing,dan meratapi nasib. mengapa kita tak sekeren orang lain,tak sekaya orang lain dan tidak dilahirkan dengan keadaan yang serba berkecukupan yang bisa mencukupi semua yang kita inginkan.
kita kadang iri dengan teman kita,saat tema kita meminta sesuatu kepada orang tuanya,begitu mudahnya dituruti. namun saat kita meminta kepada orang tua kita,sebagaimana teman meminta kepada orang tuanya,namun keinginan kita tidak terkabul. dont be sad!!

sejatinya orang tua itu memliki kasih sayang yang luar biasa kepada kita,namun kemampuan dan perhitunganlah yng di utamakan oleh mereka,saat anda meminta sepeda motor kepada orang tua mereka,pasti merka akan penuhi jika mereka mmp,namun kemampuanlah yang menentukan hasil akhir,bahkan jika perlu mereka berani mengorbankan nyawanya demi anda anaknya,maka tetaplah berterimakasih. jangan pernah membenci mereka,
jangan kira orang orang yang cantik wajahnya,ganteng rupanya,keren mobilnya,banyak uangnya itu tidak pernah merasa sedih,tidak pernah merasa khawatir. mereka punya rasa takut sebagaimana anda memiliknya,mereka punya kesulitan sebagaimana anda memilikinya,mereka punya keinginan yang belum terwujud sebagaimana anda,semuanya sama. kadang suka kadang duka,kadang susah kadang senang,kadang memiliki keinginan yang diluar kemampuan sebagaimana kita.

disitulah letak keadilan Allah,Dia membagikan semua rasa kepada semua manusia,tanpa perlu memandang siapa orangnya. jangan kira orang yang kita anggap paling menderita itu tidak pernah menemui kesenangan dan kebahagiaan dalam hidupnya. mereka pernah bahagia sebagaimana anda bahagia.

apapun anda sekarang,sebagai orang kaya atau sebagai orang miskin,sejatinya sama rasa yang anda miliki dengan orang lain,hanya pembagian waktunya yang membedaka.